Radja, band garinx 2006

"Kasihtau aku
Kalo band gw ini sucks!
Tinggalkanlah aku
Karena band gw ini sucks!
Jauhilah aku
Lupakanlah aku....ho..ho"

Jujur (Edited By gagahput3ra) - Radja

Nah, kalo aja album kedua Radja lagu-lagunya kayak yg diatas, maka percayalah, gw adalah orang pertama yang membelinya. Masalahnya, di tengah-tengah menurunnya kualitas hidup masyarakat Indonesia, ternyata masih diperparah dengan menurunnya kualitas musik yang dinimati bangsa Indonesia. Setelah Peterpan yang berhasil "membuktikan" kualitas musiknya pada album OST Alexandria, kini ada Radja yang menyanyikan lagu-lagu super mainstream, yang dari segi musikalitas, lirik, atau apapun yang dibutuhkan sebuah band berkualitas, NOL besar. Gw sama sekali gak menyalahkan selera musik fans Radja atau Peterpan, karena musik adalah masalah selera. Tapi, gw hanya mencoba menyuarakan pendapat gw mengenai perkembangan musik di tanah air. Album Radja yang pertama, yaitu terbukti tidak laku. Kenapa? Karena, di covernya semua personil Radja tidak menggunakan kacamata. Ya, gw tahu lo pasti gak percaya soal ini, tapi masalahnya bokap gw tuh puinya albumnya Radja yang pertama, dan cover itu bener-bener 100% crap!!! Mungkin, setelah introspeksi dalam dan luar (luar dalam harusnya..hehehe), mereka menemukan sesuatu yang paling mengganggu dlam band Radja adalah diri mereka sendiri. Wajah mereka gak terlalu "ngangkat" dibanding Peterpan atau bahkan, Padi misalnya. Dan setelah bertapa 3 hari 3 malam, mereka menemukan solusi terbaik atas permasalahan mereka, yaitu menutup mata. Bukan, bukan menutup mata seperti monyet see no evil, tapi menutup mata dengan kacamata, karena, menurut mereka (dan kita semua) mata adalah jendela hati sehingga, keburukan seseorang itu bisa dilihat dari matanya. Nah, paling tidak, calon pembeli tidak akan ketakutan karena selain melihat wajah yang buruk, ditambah mata yang kotor. Sehingga, mereka pun kembali lagi ke Jakarta untuk redesign cover (yang pake kacamata), dan mereka memutuskan mengganti judul albumnnya menjadi 'Langkah Baru' karena ya itu, mereka telah berhasil menggunakan suatu lanngkah pemasaran baru yang ternyata berhasil, yaitu RADJA+kacamata (sperti Yahoo!+voice). Sayangnya, ada beberapa (yah, beberapa) orang yang gak terlalu welcome dengan perubahan ini(contohnya gw), karena.....oke deh gw ceritain dulu awalnya. Dulu, gw pernah nonton acara komedi yang bintangnya pake kacamata gede banget (ex. aviator) dan temennya yang ngeliat bilang, "wah lo kayak laler banget mukanya!" haha gw ngakak deh kalo inget itu. Nah, setelah itu, kalo gw ngeliat orang pake kacamata item, gw selalu ngebayangin laler (kalo gde banget capung). Tapi, kayaknya gak adil kalo gw cuma me-review penampilan aja, jadi....mari kita review musiknya. Yook mang!!!!......


Musikalitas dan Kapabilitas lirik

Lagu-lagu Radja, sebenarnya cukup "berkata" dan cukup easy listening, tapi sayangnya, aransemen, dan kapabilitas lirik Radja terlalu lemah. Bahkan bila dibandingkan dengan Peterpan sekalipun. Tapi, mungkin karena rakyat Indonesia saat ini sedang dihimpit kesulitan, banyak masalah, dst, mereka akhirnya lebih memilih musik yang bisa membuat "goyang" atau enak didengung-dengungkan daripada yang berkualitas. Terbukti, dengan berhasilnya Radja, sedang album Pejantan Tangguh Sheila On 7 yang memiliki kualitas tinggi bisa dibilang gagal di pasaran. Walau terlalu dini untuk menyimpulkan seperti itu, karena belum ada data pasti, tapi memang sepertinya itulah yang terjadi di Indonesia. Kembali lagi kepada Radja, beberapa lagunya terdengar cukup "ringan" dan menurut gw, sekali lagi, menurut gw sangat tidak pantas untuk dibeli. Yah.....maksud gw, denger di radio atau internet aja cukuplah..... Tapi, gw bener2 gak menyalahkan orang yang ngefans sama Radja karena musik itu seni, dan seni itu tidak bisa dijelaskan karena berhubungan dengan karunia paling berharga yang dimiliki manusia, yaitu selera. Terakhir, gw minta maaf karena gw me-review album ini "kesiangan" dan sedikit basi jadinya. Masalahnya, tadi bokap gw nyanyiin lagu mereka dan tangan gw begerak sendiri di keyboard (mungkin ini yang namanya 'perasaan tak tertahankan' itu...hehe ((^_^))